Apa Itu Haji Prioritas Furoda ?

Haji Prioritas merupakan program Haji yang menggunakan Visa Furoda atau sering disebut dengan “Haji Non-Kuota”.

Walau sifatnya Non-Kuota, Visa Furoda adalah visa haji yang diproses secara resmi melalui sistem undangan langsung dari Kerajaan Arab Saudi dan khusus diperuntukkan secara sah untuk haji tanpa melalui jatah kuota Depag RI Sehingga calon jama’ah haji dapat langsung berangkat di tahun yang sama dan tanpa perlu melalui antrian masa tunggu bertahun tahun.

Fasilitas dan Pelayanan Haji yang diberikan adalah sama dengan Haji Plus

Haji Furoda

Haji Furoda yakni satu-satunya program haji non kuota yang sah dan terdaftar dalam kuota calon jamaah haji oleh pemerintah kerajaan Arab Saudi. Tidak seperti para jamaah haji reguler dan haji plus yang memakai visa haji sebagai akses masuk ke tanah suci, para jamaah Haji Furoda memakai visa khusus yang dinamakan Visa Furoda. Visa Furoda memang diciptakan secara khusus untuk para jamaah haji yang berhaji memakai kuota pemerintah kerajaan Arab Saudi.

Oleh karena Haji Furoda tak mengambil jatah kuota haji pemerintah RI, karenanya calon jamaah tak perlu mengantre seperti para calon jamaah yang mendaftar haji reguler dan haji plus (kuota haji RI). Kuota haji Pemerintah Kerajaan Arab Saudi diberi terhadap siapa saja calon haji di dunia yang berkeinginan berhaji via perantara Pemerintah Kerajaan Arab Saudi secara lantas dan ini senantiasa ada setiap tahun. Tapi tentunya via proses dan persetujuan pemerintah kerajaan terdahulu.

Haji Furoda tak mengambil jatah kuota haji pemerintah Ri. Tentunya, Pemerintah RI tak mempunyai tanggungjawab untuk memantau dan mengawasi keberadaan mereka. Karena para calon Jamaah Haji Furoda berada pada tanggungjawab pemerintah Kerajaan Arab Saudi secara lantas sebagai panitia pelaksana Haji. Semua mekanisme yang dilewati para calon jamaah haji furoda dari permulaan keberangkatan hingga kepulangannya nanti, semuanya berada dalam otoritas pemerintah kerajaan Arab Saudi.

Pengalaman Haji Non Kuota

Sudah dijelaskan sebelumnya bahwa Haji Furoda yakni program haji non kuota yang sah dan terdaftar. Menteri Agama Lukman Hakim Syarifudin pernah mengatakan bahwa, pemerintah kerajaan Arab Saudi juga menyediakan kuota sendiri untuk para tamu-tamunya, persoalan berapa besar kuotanya dan juga seperti apa persyaratannya, pemerintah RI tak mengerti karena hal ini yakni prioritas pemerintah kerajaan Arab Saudi.

Informasi yang sempat ramai diberitakan di media mengenai calon jamaah haji yang batal berangkat karena memakai program haji non kuota sebagian waktu lalu mungkin masih menghantui Anda yang belum menegerti terang duduk perkaranya. Tapi, kalau Anda meniru informasinya, buntut perkaranya yakni visa yang mereka gunakan bukanlah visa haji. Iya, sebagian besar dari mereka memakai visa ziarah ataupun visa ummal.

Dengan Haji Non Kuota Visa Furoda, Anda tak perlu kuatir karena visa yang dipakai adakah visa khusus untuk haji dengan kuota pemerintah kerajaan Arab Saudi yakni Visa Furoda.

KEBERANGKATAN

HOTEL

Hotel Madinah

Al Eiman Royal Hotel Madinah

Alamat: Central Area North, Al Madina, 20012 Madinah, Arab Saudi
Telepon: +966 14 829 1666

Al Eiman Royal Hotel di bagian utara pusat kota Madinah, 100 meter dari Masjid Nabawi, menyediakan akomodasi berupa kamar dengan pemandangan Gunung Uhud atau masjid.

Semua akomodasi di Al Eiman Royal Hotel menampilkan dekorasi modern dengan lantai berkarpet. Masing-masing kamarnya menyediakan AC, lemari, minibar, dan kamar mandi pribadi.

Al Eiman Royal Hotel bisa dicapai dengan 10 menit berkendara dari Museum Hejaz Railway dan 20 menit berkendara dari Bandara Internasional Prince Mohammad Bin Abdulaziz. Parkir gratis di properti tersedia berdasarkan permintaan.

Hotel Mekkah

Rayyana Hotel

Alamat: Ajyad Street, Ajyad, Makkah 24231, Arab Saudi
Telepon: +966 58 330 9253

Perpaduan sempurna antara kemewahan, keindahan dan keanggunan terbaik tercermin untuk penginapan bertingkat ini yang pasti akan menarik perhatian Anda pada pandangan pertama.

Hotel yang mudah ditemukan seperti ini memiliki lokasi ideal, hanya 180 meter dari Masjid Al Haram. Jarak yang sedemikian pendek memungkinkan para pelancong untuk mencapai dengan berjalan kaki tanpa menghabiskan uang tunai untuk transportasi lokal.

Interior yang cukup megah untuk dilihat dari hotel ini ditandai oleh kerajaan yang rimbun, perabotan yang didekorasi secara artistik, penerangan modern dan banyak lagi. Penggunaan chandelier gaya vintage dan arsitektur gaya Arab terbaik dapat disaksikan di sekitar area penerimaan dan tunggu.

ITINERARY

29 HARI

Hari

01

3 DZUL - HIJJAH : JAKARTA – JEDDAH – MAKKAH

Jamaah  berkumpul  di Bandara  Soekarno-Hatta, chek-in tiket dan bagasi, berangkat menuju JEDDAH.
Tiba  di Airport  jeddah, setelah proses Imigrasi dan bagasi, di jemput oleh Mutawif untuk mengambil Miqat di Airport Jeddah dan langsung berangkat ke Makkah untuk melaksanakan Umrah (Thawaf, Sa’I, tahalul) dilanjutkan dengan acara bebas, dianjurkan untuk memperbanyak ibadah di Masjidil Haram dengan mengerjakan seluruh shalat wajib, membaca Al Qur’an dan Zikir
Hari

02

4 DZUL-HIJJAH : MAKKAH (LE MERIDIEN TOWER)

Free program, memperbanyak ibadah, tausiyah dan Pemantapan Manasik
Hari

03

5 DZUL-HIJJAH : MAKKAH (LE MERIDIEN TOWER)

Free program, memperbanyak ibadah, tausiyah dan Pemantapan Manasik
Hari

04

6 DZUL-HIJJAH : MAKKAH – ARAFAH (Tenda)

Persiapan menuju Arafah dengan melakukan: mandi dan berwudlu, berpakaian ihram, shalat Sunnah Ihram dua rakaat, mulai ibadah haji dengan mengucapkan niat, sepanjang perjalanan disunnahkan membaca Talbiyah. Tiba  di Arafah bermalam di Arafah menunggu waktu Wukuf.
Hari

05

7 DZUL-HIJJAH : ARAFAH – MINA (Tenda)

Mulai Wuquf dengan shalat Dzuhur dan Ashar dijama’ dan Qoshor, sebaiknya berjama’ah. Memperbanyak ibadah antara lain : membaca doa Wuquf, membaca Al-Qur’an dan Berdzikir.

Bersiap-siap untuk mengakhiri Wuquf dan meninggalkan Arafah. Setelah selesai shalat Maghrib dan Isya’ yang di Jama’ dan di Qoshor, naik kendaraan untuk mengakhiri Wukuf. Berangkat ke Mudzdalifah untuk mencari kerikil sebanyak 49 atau 70 butir. Mabid (menunggu lewat tengah malam), berangkat ke Mina

 

Hari

06

8 DZUL-HIJJAH : MINA (Tenda)

Melontar Jumrah ‘Ula, Wustho dan Aqobah secara berurutan.
Hari

07

9 DZUL-HIJJAH : MINA (Tenda)

Melontar Jumrah ‘Ula, Wustho dan Aqobah secara berurutan
Hari

08

10 DZUL-HIJJAH : MINA (Tenda)

Melontar Jumrah Ula, Wustho dan Aqobah lalu bertahallul awal dengan memotong rambut kepala paling sedikit 3 helai lalu berganti pakaian biasa. Dengan selesai tahallul awal ini maka seluruh larangan ihram telah gugur kecuali menggauli istri. Setelah tahallul awal kalau keadaan mengizinkan boleh pergi ke Mekkah untuk melakukan tawaf ifadlah dan sa’i sebelum terbenam Matahari, tetapi harus kembali ke Mina.
Hari

09

11 DZUL-HIJJAH : MINA (Tenda)

Istirahat di Mina
Hari

10

12 DZUL-HIJJAH : MINA – MAKKAH (LE MERIDIEN TOWER)

Berangkat menuju Makkah, untuk beristirahat di hotel.
Hari

11

13 DZUL-HIJJAH : MAKKAH (LE MERIDIEN TOWER)

Free program (pergunakan waktu sebaik-baiknya untuk memperbanyak ibadah di Masjidil Haram dengan mengerjakan seluruh shalat wajib, membaca Al Qur’an dan Zikir)
Hari

12

14 DZUL-HIJJAH : MAKKAH – ZIARAH ( LEMERIDIEN TOWER)

Setelah sarapan pagi dilanjutkan dengan ziarah kota Makkah mengunjungi : Jabal Tsur, Padang Arafah, Jabal Rahmah, Masjid Namirah, Muzdalifah, Mina, Jabal Nur, dilanjutkan dengan acara bebas, dianjurkan untuk memperbanyak ibadah di Masjidil Haram (dengan mengerjakan seluruh shalat wajib, membaca Al Qur’an dan Zikir) Bagi yang mau melaksanakan Umroh sunnah bisa mengambil miqot di Ji’ranah
Hari

13

15 DZUL-HIJJAH : MAKKAH (LE MERIDIEN TOWER)

Free program (pergunakan waktu sebaik-baiknya untuk memperbanyak ibadah di Masjidil Haram dengan mengerjakan seluruh shalat wajib, membaca Al Qur’an dan Zikir)
Hari

14

16 DZUL-HIJJAH : MAKKAH (LE MERIDIEN TOWER)

Free program (pergunakan waktu sebaik-baiknya untuk memperbanyak ibadah di Masjidil Haram dengan mengerjakan seluruh shalat wajib, membaca Al Qur’an dan Zikir)
Hari

15

17 DZUL-HIJJAH : MAKKAH - MADINAH

Pagi acara bebas, siangnya melaksanakan shalat Jum’at di Masjidil Haram dilanjutkan Tawaf Wada. Dan dilanjutkan menuju Madinah.
Hari

16

19 DZUL-HIJJAH : MADINAH

Pukul 07.00 jamaah akan di akan diantar ziarah di sekitar Masjid Nabawi dengan mengunjungi Makam Rasul Allah, Raudhah, Mighrab serta Makam Baqi dilanjutkan dengan acara bebas (pergunakan waktu sebaik-baiknya untuk memperbanyak ibadah di Masjid Nabawi dengan mengerjakan seluruh shalat wajib, membaca Al Qur’an dan Zikir).
Hari

17

20 DZUL-HIJJAH : MADINAH

Free program (pergunakan waktu sebaik-baiknya untuk memperbanyak ibadah di Masjid Nabawi dengan mengerjakan seluruh shalat wajib, membaca Al Qur’an dan Zikir).
Hari

18

21 DZUL-HIJJAH : MADINAH - ZIARAH

Pada pukul 07.00 jamaah akan diantar Ziarah kota Madinah dengan mengunjungi Masjid Quba, Jabal Uhud, Masjid Qiblatain, Masjid Khamsah, mengunjungi, Percetakan Al Qur’an dan terakhir mengunjungi kebun Korma dilanjutkan dengan acara bebas
Hari

19

s/d

28

30 AGUSTUS : MADINAH

Free program (pergunakan waktu sebaik-baiknya untuk memperbanyak ibadah di Masjid Nabawi dengan mengerjakan seluruh shalat wajib, membaca Al Qur’an dan Zikir).
Hari

29

MINGGU – 01 SEPTEMBER : JAKARTA

Tiba di Jakarta, maka berakhirlah Program Perjalanan Haji, Semoga menjadi Haji mabrur dan mabrurah.. Aaminn Yaa Rabbal ‘aalamiin.
Hari

30

SABTU – 31 AGUSTUS : MADINAH - JAKARTA

Sholat Shubuh berjamaah dan sarapan pagi di hotel, selanjutnya berkumpul di lobby untuk berangkat ke Madinah dan take off menuju Jakarta.